Departemen Kehakiman Abu Dhabi mengingatkan warga untuk memilih lembaga dan perusahaan keuangan reguler dan berlisensi saat menukar mata uang, dan tidak serakah untuk mendapatkan keuntungan kecil. Carilah sumber penukaran mata uang online untuk menghindari terjerumus dan mencegah penipuan mata uang palsu.
Departemen Kehakiman telah memperingatkan bahwa periode liburan saat ini telah menyebabkan peningkatan aktivitas di jaringan media sosial oleh para penipu yang menawarkan mata uang asing dengan harga yang lebih “menarik” daripada harga pasar. Namun, mata uang yang disediakan oleh penipu ini mungkin palsu, dan meskipun tidak palsu, mata uang asing ini dapat menimbulkan masalah yang tidak perlu bagi penukar karena asal usulnya yang tidak diketahui. Oleh karena itu, masyarakat umum diingatkan untuk berhati-hati saat melakukan perdagangan valuta asing dan memilih nilai tukar dan sumber yang dapat diandalkan. Pada saat yang sama, departemen kehakiman akan memperkuat pengawasan pasar valuta asing, menindak aktivitas ilegal seperti penipuan pengiriman uang, dan melindungi hak dan kepentingan sah masyarakat umum.
Beberapa penipu memanfaatkan hari libur untuk melakukan pemasaran di platform media sosial, mengklaim menawarkan penawaran penukaran mata uang yang menarik. Namun, pihaknya menghimbau masyarakat untuk tidak tertipu dan percaya dengan iklan dan penawaran yang menipu tersebut.
